Padang (UNAND) – Dalam rangka memperkuat kerja sama dan mendiskusikan kolaborasi bidang pendidikan, Universitas Andalas mengunjungi Universiti Putra Malaysia (UPM) pada Senin (6/11) yang berlokasi di Jalan Universiti 1,  Serdang, Selangor.

Direktur Kerja Sama dan Hilirisasi Riset Universitas Andalas Dr. Eng. Muhammad Makky menjelaskan ada beberapa topik yang dibicarakan diantaranya riset  dan supervisi bersama untuk mahasiswa internasional, pertukaran mahasiswa dan staf, summer course, joint/double degree, dan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). 

Lebih lanjut ia menjelaskan, UPM sudah mengidentifikasi lima (5) topik riset bersama yang paling cocok untuk segera dilaksanakan oleh UNAND dan UPM.

“Kita akan undang peneliti-peneliti yang memang melaksanakan riset di kelima topik itu, lalu mendiskusikan teknis kerja sama risetnya,” ujarnya. Ditambahkanya, intinya akan mengusulkan program matching fund di mana dana riset dari UPM juga diberikan oleh Universitas Andalas kepada penelitinya dengan jumlah yang sama.

Makky menuturkan Universitas Andalas dan UPM juga akan menyelenggaraan joint conference. Menurutnya, joint conference ini akan sejalan nantinya dengan program Staff Mobility dengan melibatkan mahasiswa internasional dari Universitas Andalas dan UPM.

Sementara itu, dr. Nur Afrainin Syah, Ph.D, Direktur Pendidikan dan Pembelajaran Universitas Andalas mengatakan sepakat untuk mengadakan kegiatan Intercultural Program yakni pertukaran mahasiswa yang bertujuan untuk mempelajari kedekatan adat, budaya, dan bahasa dari kedua negara.

“Tadi, kita juga sudah mendiskusikan terkait program joint summer course yaitu dengan mengundang international student UPM yang sedang melaksanakan summer course di Malaysia untuk melanjutkan kegiatan summer course-nya di Indonesia dan begitu juga sebaliknya,” ujarnya.

Summer course di Malaysia ada 18 topik yang akan disesuaikan dengan summer course yang ada di Universitas Andalas sebab kita hanya mengusung enam topik untuk summer course tahun ini dan tahun mendatang,” ujarnya. Dikatakannya, Universitas Andalas dan UPM akan mengirimkan mahasiswa dengan jumlah yang sama.

Senada dengan itu, Nadia Zawani Husiin selaku Ketua Divisi Mobility UPM mengungkapkan sudah ada 29 orang mahasiswa Universitas Andalas yang melaksanakan Pogram student mobility ke UPM.

“Pada umumnya adalah mahasiswa dari Fakultas Ilmu Budaya yang pendanaannya adalah dari beasiswa Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) atau beasiswa lainnya,” pungkasnya. (*)

Humas, Protokoler dan Layanan Informasi Publik