Padang (UNAND) - Sekolah Pascasarjana Universitas Andalas (UNAND) bekerja sama dengan PT Hasnur Group, Departemen Biologi UNAND, Universitas Negeri Padang (UNP), Perhimpunan Profesi Lingkungan Indonesia (PEPSILI), Pusat Studi Lingkungan Hidup UNAND, Universitas PGRI, dan Universitas Bung Hatta, mengadakan Seminar Nasional Program Magister Ilmu Lingkungan. Seminar ini berlangsung di Convention Hall UNAND pada Sabtu (7/9), dengan tema "Efektivitas Instrumen Pengelolaan Lingkungan dalam Rangka Mitigasi Bencana."

Seminar ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Dies Natalis Sekolah Pascasarjana UNAND ke-40. Dengan jumlah peserta yang dibatasi, seminar ini diikuti oleh 108 peserta dan 28 pemakalah. Kegiatan ini bertujuan untuk mengkaji efektivitas berbagai instrumen pengelolaan lingkungan sebagai upaya mitigasi bencana, serta memperkuat sinergi antara akademisi, praktisi, dan pemangku kepentingan dalam menjaga kelestarian lingkungan.

Sekretaris Universitas Andalas, Dr. Aidinil Zetra, dalam sambutannya mengajak semua pihak untuk terus menyuarakan kepedulian terhadap isu-isu lingkungan dan mitigasi bencana melalui forum-forum ilmiah seperti seminar ini. "Dengan berdiskusi dan berbagi pengetahuan, saya yakin kita mampu membangun kesadaran kolektif akan pentingnya menjaga lingkungan," ujarnya.

Dr. Aidinil juga menekankan bahwa kajian seperti ini perlu lebih sering dilakukan, terutama mengingat kondisi alam yang semakin rusak saat ini. "Kita memiliki tanggung jawab besar untuk mewariskan lingkungan yang sehat dan lestari kepada generasi mendatang. Oleh karena itu, upaya menjaga dan memulihkan alam harus menjadi prioritas kita bersama," tambahnya.

Selain sesi seminar, kegiatan ini juga ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerjasama antara Sekolah Pascasarjana dan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UNAND dengan PT Hasnur Jaya Power. Kerjasama ini diharapkan dapat memperkuat kolaborasi dalam pengelolaan lingkungan dan mitigasi bencana di Indonesia.

Seminar ini menghadirkan enam narasumber terkemuka, yaitu Prof. Dr. Prabang Setyono, S.Si, C.EIA., Ir. IPM dari PEPSILI, Dr. Sheikh Tawhidul Islam dari Jahangirnagar University Bangladesh, Dr. Rudy D. Siswanto, Deputi Direktur GRCD Hasnur Group, Dr. Thomas Barano, M.Sc dari GEF RIMBA WWF Indonesia, Dr. Luthfi Muta'ali dari Universitas Gadjah Mada, dan Dr. Ardinis Arbian dari Sekolah Pascasarjana UNAND.

Selain sesi seminar, kegiatan ini juga diikuti dengan presentasi dari para pemakalah yang menyampaikan hasil penelitian mereka terkait mitigasi bencana dan pengelolaan lingkungan. Presentasi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam upaya mengatasi tantangan lingkungan yang semakin kompleks.

 

Humas, Protokol, dan Layanan Informasi Publik