Padang (UNAND) – Mahasiswa Magister Ilmu Komunikasi Universitas Andalas angkatan 23 melakukan Kuliah Lapangan Seminar Komunikasi Pembangunan pada Rabu (26/6) yang berlangsung di Ekowisata Sungkai Green Park (ESGP) Lambung Bukit, Kecamatan Pauh.

“Kuliah Lapangan ini diharapkan bisa menjadi Pemicu objek wisata baru di Kota Padang,” ujar Dr. Ernita Arif, SP, M.Si Dosen Pembimbing dalam kuliah lapangan. Ia menyebutkan meski sudah berganti kurikulum, Mata Kuliah Komunikasi Pembangunan tetap dipertahankan.

“Dalam tahap pengembangan pariwisata, Ilmu Komunikasi Pembangunan memiliki peran penting sebagai pertukaran pesan secara timbal balik diantara semua pihak terutama antara masyarakat lokal dengan pihak yang ingin melakukan kerja sama,” sambungnya yang juga menjabat sebagai Kepala Kantor Humas, Protokoler, Layanan Informasi Publik Universitas Andalas.

Selain itu, ia menyebutkan peran sosial media menjadi hal krusial dalam prasarana pariwisata, karena bisa mendapat insight yang bisa diakses oleh semua orang.

“Komunikasi ke komunitas kaum masyarakat menjadi salah satu penghalang berkembangnya ESGP yang sampai saat ini masih didorong untuk mencapai titik terang dan diharapkan ke depannya bisa menjadi koperasi kaum masyarakat” ucap Ferdhinal Asful, SP. M.Si (Dosen Sosial Ekonomi Fakultas Pertanian/Inisiator ESGP).

Ia menuturkan perkembangan teknologi komunikasi telah memunculkan banyak kemudahan yang dapat dirasakan oleh manusia. “Salah satunya adalah kemudahan bertukar informasi yang didapatkan dengan mudah dari berbagai sumber dan dari mana saja di dunia serta juga dapat memantau semua informasi terbaik di segala bidang termasuk di bidang pariwisata,” tambahnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan dengan adanya media sosial tersebut seseorang bisa mendapatkan informasi mengenai pengalaman berwisata secara online sehingga menjadi bahan pertimbangan untuk berkunjung ke objek tersebut.

Senada dengan itu, Rimbra Ketua P4S Sungkai Permai mengatakan sejauh ini sudah banyak pihak yang berpartisipasi di Sungkai Park dalam berbagai bentuk termasuk donasi. Ia mengemukakan selain sebagai objek wisata, Sungkai Park ini juga memiliki potensi dibidang pertanian dan perikanan. (*)

Humas, Protokoler, dan Layanan Informasi Publik