Pasaman Barat (UNAND) - Panitia Ekspedisi Andalas yang diwadahi oleh Kementerian Sosial Masyarakat BEM KM Universitas Andalas sukses melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di Jorong Sitabu, Nagari Bahoras, Kecamatan Gunung Tuleh.

Ekspedisi ini merupakan kegiatan tahunan yang diadakan untuk mendukung dan melestarikan budaya serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Tahun ini, Ekspedisi Andalas berlangsung selama sepuluh hari, mulai Rabu, 10 Juli 2024 hingga Minggu, 21 Juli 2024. Sebanyak tiga puluh orang relawan disambut dengan penuh hangat oleh masyarakat di desa kecil yang berada di ujung Sumatera Barat tersebut.

Mengusung tema "Eksplorasi Bumi Bahoras untuk Menjelajahi Budaya Anak Nagari", kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran budaya dan keindahan alam masyarakat Sitabu.

Beberapa kegiatan yang berhasil dilaksanakan di antaranya lomba kuliner lokal, sekolah alam, dan puncak seni yang dimeriahkan oleh penampilan Gordang Sambilan, sebuah tradisi musik khas setempat.

Selain fokus pada kebudayaan, Ekspedisi Andalas juga menyelenggarakan berbagai program lainnya, seperti pendidikan di sekolah dasar dan menengah pertama, kegiatan keagamaan, penanaman bibit pohon, pelepasan 3.000 bibit ikan, kelas seni, serta pengenalan ekonomi kreatif.

Tidak hanya itu, kegiatan ini juga diikuti dengan pemeriksaan kesehatan dan pemberian bantuan sosial berupa sembako, buku, merchandise Universitas Andalas, serta Al-Quran yang disalurkan melalui lembaga Yakesma.

Kegiatan ekspedisi ditutup dengan malam puncak seni yang dihadiri lebih kurang 300 warga. Pada malam itu ditampilkan berbagai pertunjukan budaya dan diakhiri dengan prosesi makan bersama. Acara tersebut turut dihadiri oleh Kepala Jorong, Wali Nagari, Camat, Ketua Pemuda/Karang Taruna, serta perwakilan dari Wakil Gubernur Sumatera Barat yang diwakili oleh Dinas Sosial Sumbar (UPTD Panti Sosial Asuhan Anak Bina Remaja Budi Utama Lubuk Alung).

"Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada adik-adik mahasiswa karena telah memberikan dampak positif. Semua kegiatan adik-adik menyatukan berbagai kalangan baik lansia, anak-anak, maupun pemuda," ujar Miftahuddin Lubis, Kepala Jorong Sitabu,  pada malam puncak seni Ekspedisi Andalas tersebut. Ia bahkan tidak pernah mengira Universitas Andalas bisa sampai di tempat ini.

Kepulangan panitia Ekspedisi Andalas diiringi dengan haru dan tangis perpisahan dari masyarakat Sitabu yang berbaris di sepanjang jalan. Hal ini menandakan eratnya kebersamaan yang telah terjalin selama kegiatan berlangsung.(*) Rilis

Humas, Protokoler, dan Layanan Informasi Publik