Padang (UNAND) - PT Pegadaian mengedukasi ratusan mahasiswa Universitas Andalas dalam mengembangkan karir di era digital melalui Talk Show yang digelar di halaman Gedung Perpustakaan Universitas Andalas pada Rabu (24/5).
Division Head Pegadaian Corporate University Arifmon di Padang, Rabu mengatakan saat ini, keterampilan digital merupakan hal yang tidak bisa ditawar lagi sekarang ini yang harus dimiliki seseorang yang akan masuk dunia kerja.
Menurutnya, mahasiswa harus memiliki kesadaran terhadap digitalisasi yang tengah masif pada saat ini. "Kalau kita tidak sadar dengan itu maka kita akan tertinggal. Persaingan di lapangan pekerjaan semakin ketat, bagaimana memenangkan persaingan salah satunya harus menguasai dunia digital," ujarnya.
Disampaikannya, keterampilan digital itu penting harus dimiliki karena segala sesuatu saat ini pasti berhubungan dengan digitalisasi. "Kalau kita tidak sadar dengan itu maka kita akan tertinggal. Persaingan di lapangan pekerjaan semakin ketat, bagaimana memenangkan persaingan salah satunya harus menguasai dunia digital," ujarnya.
Ia berpesan kepada mahasiswa Universitas Andalas mulai saat kuliah ini seringlah minta pendapat kepada senior, dosen untuk dijadikan mentor. "Fresh graduate yang mempunyai pengalaman organisasi lebih utamakan karena lebih matang dan diandalkan," katanya.
Sementara pemateri dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Andalas Valeny Suryaningsih mengatakan salah satu cara bertahan di dunia digital adalah dengan mengedepankan etika. Menurut dia attitude before knowledge atau etika itu penting dari pengetahuan
"Kunci selanjutnya, memanfaatkan platform digital. Kemudian tingkatkan skil, salah satunya tambah dengan apa yang dibutuhkan industri, seperti ahli K3 Umum atau sertifikasi lainnya," katanya.
Selanjutnya, harus menguasai bahasa asing, jika ada dua orang dengan kemampuan yang sama namun unggul dalam bahasa Inggris, pasti yang akan dipilih yang menguasai bahasa.
"Terakhir kita harus mengenal lintas generasi. Generasi di atas kita yang tentunya tidak mengenal atau tak terbiasa dengan handphone. Kita sebagai generasi di bawah harus mengenalkan dan memberitahu cara menggunakannya," ujarnya.
Disampaikannya, akan ada pekerjaan yang hilang dan digantikan oleh digitalisasi dalam beberapa tahun yang akan datang," ujarnya. Ia menambahkan pada saat ini sudah banyak universitas dan perguruan tinggi yang menghasilkan lulusan tiap tahunnya, tentunya lulusan ini juga akan bersaing di dunia pekerjaan semakin ketat.
Ia mencontohkan dalam dunia marketing, yang seharusnya merekrut lulusan pemasaran dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, namun dalam aplikasinya membuka kesempatan pada semua jurusan. Untuk itu para mahasiswa atau mahasiswa yang baru lulus harus meningkatkan semangatnya.
"Harus punya sesuatu yang beda dan unggul, terlebih kita memasuki revolusi industri 4.0 yang mulai berkembang sejak 2016. Sekarang ini banyak pekerjaan yang tergantikan oleh robot. Pertanda dunia digitalisasi berkembang pesat," pungkasnya.(*)
Humas dan Protokol UNAND