Padang (UNAND) - Memperingati Hari Disabilitas Internasional yang jatuh setiap tanggal 3 Desember, Universitas Andalas (UNAND) turut serta merayakannya melalui serangkaian agenda seperti lomba poster, lomba film pendek, dan menyelenggarakan seminar nasional sebagai puncak acara, yang digelar di Gedung Pascasarjana Kampus UNAND Limau Manis pada Minggu (24/11/2024).
Kegiatan yang dikomandoi oleh UPT Layanan Disabilitas (ULD) ini menghadirkan sejumlah narasumber yang bersentuhan langsung dengan ranah disabilitas, di antaranya Rona Almos (Ketua Forum IntelekTuli dan peneliti), serta Dwi Wahyuni Nur Syakinah (Mahasiswa Disabilitas Berprestasi). Pemateri Rona Almos sendiri merupakan peneliti di bidang pengembangan bahasa isyarat bagi penyandang tuli di Sumatra Barat, yang baru-baru ini mengembangkan buku cerita rakyat Minangkabau untuk komunitas tuli.
Direktur Pendidikan dan Pembelajaran, dr. Nur Afrainin Syah menyebut, kesetaraan bagi teman-teman disabilitas merupakan kewajiban dan komitmen bagi Universitas Andalas pada seluruh unsurnya.
“Dengan adanya ULD ini di UNAND, mudah-mudahan sebagai titik cerah untuk menuju inklusifitas ini bersama-sama. Kita juga mempromosikan siswa-siswa untuk berkuliah di UNAND walaupun dengan keterbatasan-keterbatasan, kita upayakan bagaimana ini bisa kita akomodir kesetaraan itu di UNAND. Karena jika bisa kita berikan kesempatan yang setara, akses yang memadai, maka teman-teman tersebut bisa berkarya, sama seperti yang normal,” ujar beliau.
UPT Layanan Disabilitas sendiri saat ini mendampingi 20 mahasiswa disabilitas, dalam menjalankan studi di Universitas Andalas. Mereka merupakan penyandang tuna daksa, tuna rungu/tuli, serta tuna netra. Dalam pelayanannya, UPT Layanan Disabilitas terbagi pada pokja (kelompok kerja) pendidikan dan pengajaran, pokja pendampingan, pokja konseling, dan pokja hubungan masyarakat.
Saat ini, tidak hanya permasalahan fisik yang ditangani oleh ULD, namun juga mendampingi, memberikan pendampingan untuk berbagai permasalahan mental dari mahasiswa UNAND.
Humas, Protokol, dan Layanan Informasi Publik