Padang (UNAND) – Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Andalas tengah merayakan hari lahirnya yang ke 42 tahun dengan menghadirkan Bupati Solok Selatan Khairunas dan Orasi Ilmiah Dr. Elly Delfia, M. Hum
Dies Natalis tahun ini bertajuk Pusako Kato Warih Bajawek: Menggali Kekayaan Budaya Minangkabau dalam Rangka Merajut Kebhinekaan yang berlangsung di Ruang Seminar FIB pada Kamis (7/4).
Dekan FIB Universitas Andalas Prof. Dr. Herwandi, M.Hum menyampaikan empat dari sembilan prodi sudah berakreditasi unggul, dua prodi terakreditasi FIBAA dan empat prodi baru akan didaftarkan FIBAA untuk memaksimalkan seluruh prodi di FIB.
Kemudian prestasi yang baru-baru ini diraih FIB adalah Jurnal Arbiter dengan capaian predikat sebagai Jurnal Internasional bereputasi dan terindeks Scopus.
"ini merupakan pencapaian luar biasa karena jurnal arbiter merupakan jurnal terindeks scopus kedua di Universitas Andalas," ungkapnya.
Rektor Universitas Andalas Dr. Efa Yonnedi mengucapkan selamat dan berharap FIB semakin bersinar dan berjaya mengantarkan Indonesia menuju masa depan yang lebih gemilang. “FIB Universitas Andalas dengan segala keunikannya memiliki peluang besar untuk kancah nasional maupun internasional, hal ini pun didukung dengan segudang pencapaian yang telah diraih selama ini,” ujarnya.
Melalui FIB Universitas Andalas diharapkannya terjadi proses internalisasi dan pewarisan nilai-nilai dari generasi ke generasi.
Sementara itu, Bupati Khairunas diundang untuk memberi kuliah umum sekaligus penandatangan Nota Kesepahaman antara Universitas Andalas dengan Kabupaten Solok Selatan.
Dalam materi kuliah umum H. Khairunas diminta menyampaikan mengenai Pemajuan dan Pemertahanan Budaya di Kabupaten Solok Selatan. Disampaikannya, kunci kegemilangan dan penyebab kemunduran adalah karakter.
“Oleh karena itu, ilmu mengenai bahasa, sastra, sejarah dan budaya tetap didalami untuk menjadi ilmu yang bermanfaat, sebab pembangunan karakter yang ideal adalah berbasis budaya lokal atau bangsa sendiri,” terangnya.
Menurutnya, karakter yang kuat menumbuhkan pribadi yang tangguh, sebaliknya kemerosotan karakter akan mengakibatkan tatanan masyarakat akan runtuh.
Selanjutnya, Dr. Elly Delfia menyampaikan orasi ilmiah terkait Peraturan Daerah Provinsi Sumatra Barat : Pendekatan Linguistik Fungsional Sistemik.(De)
Humas, Protokoler, dan Layanan Informasi Publik