Padang (UNAND) - Pusat Pengembangan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Andalas menggelar Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Pengelolaan Keuangan bagi calon Bendahara se-Universitas, yang diikuti oleh seluruh Bendahara unit dan fakultas, berlangsung selama empat hari mulai tanggal 19 – 22 Agustus 2024 di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Kampus Jati.
Diklat ini diikuti oleh total 90 orang bendahara di Universitas Andalas yang dibagi menjadi dua tahap. Tahap pertama diikuti oleh 60 orang bendahara yang belum tersertifikasi dan dilaksanakan selama empat hari.
Sementara itu, tahap kedua diikuti oleh 30 orang bendahara yang telah terverifikasi, dengan durasi dua hari, bertujuan untuk penyegaran pengetahuan dan keterampilan dalam pengelolaan keuangan.
Adapun tujuan utama dari kegiatan Diklat ini adalah untuk menyosialisasikan peraturan terbaru terkait pengelolaan keuangan di lingkungan Universitas Andalas. Hal ini sangat penting mengingat perubahan status kelembagaan yang kini menjadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH).
Status baru ini membawa berbagai perubahan signifikan dalam tata kelola keuangan, yang harus disesuaikan oleh seluruh bendahara.
Firdaus, Ketua Panitia Diklat, menyampaikan bahwa melalui pelatihan ini, diharapkan para bendahara Universitas Andalas dapat segera menyesuaikan mekanisme pengelolaan keuangan dengan Peraturan Rektor yang terbaru.
“Peraturan baru ini dirancang untuk meningkatkan kompetensi dan efisiensi dalam pengelolaan keuangan di lingkungan universitas,” ujarnya.
Ia mengungkapkan perubahan peraturan ini mengharuskan para bendahara untuk lebih adaptif dan efisien dalam menjalankan tugasnya. “Oleh karena itu, Diklat ini tidak hanya berfungsi sebagai media sosialisasi, tetapi juga sebagai sarana peningkatan kompetensi bendahara agar mereka mampu menjalankan peran mereka dengan lebih baik," ungkap Firdaus.
Dengan adanya Diklat ini, Universitas Andalas berharap dapat meningkatkan profesionalitas para bendahara dalam menjalankan tugasnya, sehingga pengelolaan keuangan di lingkungan universitas dapat berjalan lebih efektif, efisien, dan akuntabel.
Hal ini juga sesuai dengan target Universitas Andalas yang akan segera bertranformasi ke pengelolaan keuangan yang lebih modern. Oleh karena itu, seluruh bendahara harus siap untuk perubahan-perubahan yang mungkin lebih banyak.(*)
Humas, Protokoler, dan Layanan Informasi Publik