Padang (UNAND) - Klinik Etik dan Advokasi 2022 (KEA) merupakan program tahunan yang diselenggarakan oleh Komisi Yudisial Republik Indonesia yang berfokus pada penyebar luasan informasi tentang kampanye Anti PMKH (Perbuatan Merendahkan Kehormatan dan Keluhuran Martabat Hakim).
Pelaksanaan kegiatan ini telah berlangsung selama enam bulan dengan mitra perguruan tinggi. Adapun akhir dari pelaksanaan Klinik Etik & Advokasi adalah adanya Jambore, sebagai evaluasi capaian keberhasilan pemahaman pelaksanaan oleh peserta klinik etik dan advokasi pada setiap mitra perguruan tinggi.
Untuk tahun 2022, diikuti oleh 7 universitas, termasuk Fakultas Hukum Universitas Andalas. Jambore KEA merupakan perlombaan dengan 6 cabang, yaitu lomba debat; lomba karya tulis ilmiah; lomba cerdas cermas; lomba telaah kasus PMKH; lomba logo KEA dan lomba alat kampanye.
Pada tahun ini puncak acara KEA diselenggarakan di Caldera Resort Sukabumi tanggal 7-10 November 2022. Kegiatan Jambore KEA Komisi Yudisial pertama kali diselenggarkan pada tahun 2015. Unand Berhasil keluar sebagai JUARA UMUM.
Pada kegiatan Jambore tahun ini, delegasi, delegasi Universitas Andalas berhasil memenangkan 4 (empat) cabang lomba yaitu:
- Juara 1 Lomba Debat : Bella Eka Sapurri, Yovi Oktaria, Ridho Septa Yorianda
- Juara 1 Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) : Afdhal Fadhila, Nindi Afifah Tamimi
- Juara 1 Lomba Telaah Kasus PMKH : Ilham Ramadhani
- Juara 3 Lomba Cerdas Cermat (LCC) : Afdhal Fadhila, Yovi Oktaria, Hamda Afsuri Saimar
Sementara itu, cabang lomba Logo dan alat kampanye diikuti oleh Revi Putri Asriani.
Tim Fakultas Hukum UNAND di dampingi oleh Dosen Pembimbing sebagai mentor:
- Beni Kharisma Arassuli, SH.I, LLM
- Almadudi, SH, MH
- Ilhamdi Putra, SH, MH
- Edita Elda, SH, MH
Kegiatan Jambore Klinik Etik dan Advokasi ini ditutup secara resmi oleh Sekretaris Jenderal Komisi Yudisial RI dikuti oleh delegasi yang hadir dari 7 Universitas Mitra, yaitu Universitas Andalas, Universitas Hasanudin, Universitas Sriwijaya Universitas Mulawarman, Universitas Islam Indonesia, Sekolah Tinggi Hukum Indonesia Jentera, dan UIN Sunan Ampel.
Tahun ini, Fakultas Hukum UNAND kembali berhasil mempertahankan dan mempertahankan Piala Juara Umum.(*)
Humas dan Protokol UNAND