Padang (UNAND) - Dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan unsur-unsur utama yang terdiri dari pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat, maka setiap dosen dibebankan sejumlah SKS yang disebut BKD (Beban Kerja Dosen) untuk dipenuhi dalam satu semester, dan diminta melaporkannya pada sebuah sistem terintegrasi yang dikelola oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek), yang disebut SISTER (Sistem Informasi Sumber Daya Terintegrasi).

Untuk mensosialisasikan hal tersebut, maka seluruh dosen di lingkungan Universitas Andalas diundang menghadiri kegiatan bertajuk “Sosialisasi Penerapan BKD melalui SISTER dan Pengelolaan Data Pegawai pada PDDikti di Lingkungan Universitas”, yang dilaksanakan di Convention Hall Kampus Limau Manis, Selasa (15/11).

Pelaksanaan kegiatan ini sesuai dengan perintah dari Kemendikbudristek sendiri, yang menginstruksikan setiap instansi di bawahnya untuk menggunakan sistem data yang terintegrasi PDDikti. “Kegiatan sosialisasi ini dilakukan untuk mensukseskan transfer penggunaan IT dalam bidang pengelolaan data,” ujar Direktur SDM, Ampera Warman, SE., MM, yang membuka secara langsung kegiatan ini. 

Pada sosialisasi yang diadakan secara hybrid, dipaparkan secara detail mengenai pedoman operasional (PO) BKD, yang meliputi kewajiban dan perhitungan SKS setiap dosen, dimana batas rentang SKS paling sedikit sepadan dengan 12 (dua belas) sks dan paling banyak 16 (enam belas) sks pada setiap semester sesuai dengan kualifikasi akademiknya. Materi ini disampaikan langsung oleh Prof. Dr. Rambat Nur Sasongko, M. Pd (TIM BKD Kemendikbudristek).

“BKD bukan urusan administrasi saja, namun sebagai penilaian dan proyeksi ke arah mana dosen ini akan mengarah ke depannya. Apakah pengajaran dan pendidikan, penetian, atau pengabdian kepada masyarakat,” paparnya.

Menurut Prof. Rambat, arah kinerja dosen tersebut juga akan dilihat, apakah akan mendukung visi misi universitas ke depannya. “Karena, tercapai atau tidaknya IKU Universitas, tergantung pada kinerja dosen-dosennya.” 

Selain itu, menurutnya, seyogyanya perguruan tinggi memiliki unit khusus tersendiri untuk mengelola kompetensi dan kinerja dari dosen-dosen di kampus tersebut.

Dalam kegiatan ini, dijelaskan pula mengenai aplikasi SISTER, mulai dari cara pendaftaran, pengelolaan data, dan penyelesaian masalah selama penggunaannya.

Humas dan Protokol UNAND