Padang (Unand) - Rombongan Senat Akademik Universitas Jambi (Unja) mendatangi Universitas Andalas pada Rabu (31/8) dalam rangka studi banding menuju peralihan ke Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH).
Senat Akademik Universitas (SAU) Unja yang diketuai oleh Prof. Dr. Amri Amir, S.E.,M.S., disambut langsung oleh Prof. Dr. Syafrizal Sy, M.Si selaku ketua SAU Unand di ruang rapat senat kampus Unand Limau Manis.
"Peralihan Unand sebagai PTN-BH merupakan perjalanan panjang," ujar Prof. Syafrizal menjelaskan mengenai awal mula inisiasi perubahan tersebut. Ia menyebut bahwa Unand menjadi kampus ke-13 dari 16 universitas di seluruh Indonesia yang sudah mendapatkan status PTN-BH.
Dalam diskusi tersebut, SAU Unand memaparkan beberapa penjelasan mengenai persoalan dan usaha percepatan persiapan menuju PTN-BH berdasarkan pengalaman, sesuai dengan Permendikbud no 4 tahun 2020.
"Unja sendiri punya 14 fakultas dengan total mahasiswa sekitar 40.000. Dan kami diamanatkan untuk mempersiapkan peralihan ke PTN-BH dalam waktu 1.5 tahun ini, sehingga kami harus datang untuk belajar dari universitas lain yang sudah berhasil lebih dulu," ujar Prof. Amri Amir.
Selain Unand, SAU Unja juga akan mengunjungi beberapa universitas lain yang telah lebih dahulu beralih ke PTN-BH, di antaranya: Universitas Negeri Padang, Universitas Brawijaya, Universitas Diponegoro, dan Universitas Padjajaran.
Humas dan Protokol UNAND