Padang (UNAND) - Mengawali aktivitas World Class University (WCU) tahun 2023/2024, Prof. Hiroki Oue dari Ehime University melakukan kegiatan di Universitas Andalas dalam rangka melaksanakan kolaborasi riset, pengabdian kepada masyarakat, memberikan kuliah umum, melaksanakan pengajaran di kelas, dan joint seminar.
Berdasarkan penilaian Quacquarelli Symonds (QS) Asian University Ranking (AUR), Ehime University berada pada peringkat 401-450. Sementara itu, pada Times Higher Education (THE) Asian University Ranking (AUR) ia menduduki posisi ke 401-500.
Direktur Kerja Sama dan Hilirisasi Riset Dr. Eng. Muhammad Makky menyatakan kunjungan Prof. Hiroki Oue ini memberikan dampak yang signifikan dengan terbukanya peluang kerja sama antara Universitas Andalas dan Ehime University diantaranya pengiriman mahasiswa dari Ehime University untuk berpartisipasi dalam summer course maupun Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan sebaliknya pengiriman dosen-dosen dari Ehime University untuk mengajar di kelas pada Program Studi Sastra Jepang.
Lebih lanjut ia menjelaskan, juga terbuka peluang bagi mahasiswa Universitas Andalas khususnya mahasiswa Sastra Jepang untuk mengambil Program Credit Earning di Ehime University.
Menurut Makky, Universitas Andalas juga menawarkan program-program yang tercakup dalam aktivitas Enhancing Quality Education for International University Recognition (EQUITY) kepada Ehime University seperti pertukaran staf, peningkatan perjanjian kerja sama dari level fakultas level universitas.
“Ehime University yang saat ini bekerja sama dengan konsorsium Jepang-Indonesia yang terdiri dari tiga universitas di Jepang dan tiga universitas Indonesia berencana untuk memperluas konsorsium tersebut dengan tujuan untuk melakukan KKN berbasis pengabdian masyarakat di daerah pesisir, pedesaan dan pegunungan,” ujarnya usai menghadiri penandatanganan kerja sama bersama Prof. Hiroki Oue pada Kamis (14/9) di Ruang Kerja Rektor Gedung Rektorat Lantai IV.
Dikatakannya, Program ditawarkan kepada pihak Ehime University ini dilakukan dalam rangka pengembangan WCU Universitas Andalas untuk ke depannya.
“Dalam rangka melangsungkan program EQUITY tahun ini, kita juga akan mengundang dosen-dosen dari Ehime University untuk berbagi pengalaman dan membuka kolaborasi akademik maupun kolaborasi riset dengan dosen-dosen yang berada di Universitas Andalas,” sambungnya.
Wakil Rektor I Prof. Dr. Mansyurdin, M.S mengemukakan saat ini Universitas Andalas memiliki enam program summer course reguler yang dilaksanakan setiap tahunnya dengan mengundang berbagai mahasiswa dari seluruh dunia.
Keenam program summer course tersebut disebutkannya International Disaster Nursing Camp Program, Primate Behavior and Conservation, Minangkabau for the Global Community, Fast Fashion Industries Climate Change: How Industry and Individuals Can Mitigate Fashion’s Environmental Impact, Trekking the Patches of Minangkabau Matrilineal Culture, dan Traditional Knowledge of Minangkabau People and Intellectual Property Rights Protection.
Prof. Mansur yang didampingi Direktur Pendidikan dan Pembelajaran dr. Nur Afrainin Syah, Ph. D serta Kepala Kantor Layanan Internasional Vonny Indah Mutiara, Ph. D berharap tahun ini atau tahun-tahun mendatang program summer course ini dapat diikuti oleh mahasiswa dari Ehime University.
Sementara itu, Prof. Hiroki Oue menyampaikan, keterbatasan mahasiswa asing di Ehime University disebabkan oleh minimnya jumlah program studi di Ehime University yang menggunakan bahasa pengantar internasional yakni bahasa Inggris.
“Meskipun demikian, hal ini dapat disiasati untuk mahasiswa-mahasiswa yang mengambil jurusan Bahasa Jepang atau Sastra Jepang di UNAND, yang sudah tentu dapat diakomodasi melalui program creadit earning” ujarnya yang juga merupakan Wakil Rektor I Ehime University ini.
Di samping itu, ia juga akan mengajukan permohonan beasiswa untuk sepuluh mahasiswa Ehime University yang akan mengikuti program Summer Course yang ditawarkan Universitas Andalas tersebut. (*)
Humas, Protokoler dan Layanan Informasi Publik